JAKARTA, KOMPAS.TV - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menyatakan akan mengangkat seluruh anak dari korban tewas dalam insiden ledakan amunisi kedaluwarsa di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, sebagai anak angkat. <br /> <br />Tak hanya itu, Dedi Mulyadi berjanji akan membiayai pendidikan mereka hingga jenjang perguruan tinggi. <br /> <br />Selain itu, Dedi juga akan memberikan santunan sebesar Rp 50 juta kepada setiap keluarga korban yang meninggal dunia. <br /> <br />Sebelumnya, ledakan terjadi pada Senin pagi (12/5/2025) saat proses pemusnahan amunisi kedaluwarsa milik TNI AD di sebuah lubang penghancur dekat pesisir pantai Desa Sagara. <br /> <br />Baca Juga Dedi Mulyadi: Seluruh Anak Korban Ledakan Amunisi Garut Saya yang Tanggung Biaya Hidup hingga Kuliah di https://www.kompas.tv/nasional/592999/dedi-mulyadi-seluruh-anak-korban-ledakan-amunisi-garut-saya-yang-tanggung-biaya-hidup-hingga-kuliah <br /> <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/593154/full-dedi-mulyadi-bertemu-keluarga-korban-ledakan-garut-beri-santunan-hingga-jadi-orangtua-asuh